kulineryogya.id – Jika Anda sedang berada di sekitar Malioboro dan ingin menikmati hari dengan cara yang berbeda, maka nongkrong di Loko Coffee jadi pilihan yang tepat.
Loko Coffee Shop Malioboro beralamat di jalan Pasar Kembang No.3 A Sosromenduran, Gedong Tengen, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta. Lokasinya yang tidak jauh dari parkiran Abu Bakar Ali, di sebelah barat pos polisi, membuat Loko Coffee mudah ditemukan meskipun kamu baru pertama kali berwisata ke Jogja.
Mengusung konsep perkeretaapian, Loko Coffee Shop Malioboro mendesain interior coffee seperti kondisi di dalam kereta api. Yang lebih menarik, meja dan kursi di Loko Coffee terbuat dari kayu bekas bantalan rel kereta api. Bahkan rencananya Loko Coffee akan membuat replika lokomotif di area depan cafe.
Kevin, PIC Loko Coffee Shop Malioboro bercerita bahwa Loko Coffee sengaja tidak menyediakan area parkir kendaraan bermotor. “Dengan tidak disediakannya parkiran khusus pengunjung cafe, pemandangan di sekitar coffee shop tetap terasa nyaman tanpa sesaknya kendaraan bermotor”, jelas Kevin.
Meski begitu, pengunjung tidak perlu khawatir. Jika kamu datang dengan bersepeda, sepeda kesayanganmu bisa diparkirkan di area coffee shop.
Lantas bagaimana dengan pengunjung yang membawa mobil atau sepeda motor? Tenang saja. Jarak Loko Coffee Shop hanya 1oo meter dari taman parkir Abu Bakar Ali Malioboro.
Untuk pilihan menu, Loko Coffee Shop Malioboro menyediakan berbagai pilihan kopi nusantara. Mulai dari robusta, arabika hingga kopi luwak, Loko Coffee Shop menyediakan berbagai pilihan. Saya sendiri mencoba kopi arabika Yellow Katura di sini. Disajikan dalam V60, aroma kopi arabika Yellow Katura tampil lembut dan fruity.
Ingin sesuatu yang beda dan bukan kopi? Loko Coffee Shop Malioboro juga menyediakan milkshake, juice dan squash. Menu unik yang recommended untuk kamu jajal adalah Chili Ginger Lemon Squash. Ini minuman yang terdiri dari cabe, jahe, lemon dan soda.
Bagaimana rasanya? Uh, luar biasa! Rasa dari cabe bersinergi dengan rasa jahe yang membuat tubuh terasa segar. Tambahan soda di minuman ini membuat rasa pedas semakin menonjol.
Untuk cemilan, saya memilih singkong keju yang disajikan bersama sambal mentah atau mendoan Purwokerto. Menurut Pak Kevin, mendoan di Loko Coffee Shop Malioboro didatangkan secara khusus dari Purwokerto. Mantap!
Masih merasa lapar? Loko Coffee Shop menyediakan berbagai macam menu, mulai dari western, Italian dan tentunya makanan Nusantara. Untuk kamu yang ingin berkunjung ke Loko Coffee Shop Malioboro, jangan khawatir saat kamu datang, ternyata tutup. Loko Coffee Shop buka 24 jam untuk melayani kamu!
Selain tempatnya yang mudah dijangkau, instagramable, wifi gratis, Loko Coffee Shop Malioboro juga menyediakan hiburan live musik. Pertunjukkan live musik ini biasanya dimulai setelah pukul 20.00 WIB. Saran saya, sebaiknya kamu datang sebelum pukul 20.00 WIB karena telat sedikit saja, semua kursi di Loko Coffee Shop Malioboro sudah dipenuhi pengunjung.
Gerai Loko Coffee tidak hanya dibuka di jalan Malioboro. Sesuai konsepnya, Loko Coffee juga dibuka di stasiun-stasiun lain, seperti di Stasiun Lempuyangan, Stasiun Gubeng, Stasiun Semarang dan Stasiun Kutoarjo. Kamu juga bisa order menu Loko Coffee dari dalam kereta api. Menarik kan?
